Back to MA2022 Struktur Bilangan Bulat

Kongruensi Modulo dan Struktur Zn

Questions/Cues

  • Definisi Kongruensi Modulo
  • Kongruensi sebagai Relasi Ekuivalen
  • Kelas Residu Modulo n
  • Definisi Himpunan Zn
  • Operasi pada Zn
  • Sifat “Well-Defined”
  • Struktur Aljabar Zn

Definisi Kongruensi Modulo

Dua bilangan bulat a dan b dikatakan kongruen modulo n (ditulis a ≡ b mod n) jika dan hanya jika n habis membagi selisih (a - b).

  • Contoh Praktis: 17 ≡ 2 mod 5 karena 17 - 2 = 15, dan 15 habis dibagi 5. Ini berarti 17 dan 2 memiliki sisa yang sama ketika dibagi 5.

Kongruensi sebagai Relasi Ekuivalen

Relasi kongruensi modulo n adalah contoh utama dari sebuah relasi ekuivalen karena ia memenuhi ketiga sifat yang diperlukan:

  1. Refleksif: a ≡ a mod n
  2. Simetris: Jika a ≡ b mod n, maka b ≡ a mod n
  3. Transitif: Jika a ≡ b mod n dan b ≡ c mod n, maka a ≡ c mod n

Kelas Residu Modulo n

Karena kongruensi adalah relasi ekuivalen, ia mempartisi himpunan bilangan bulat menjadi beberapa kelompok yang disebut kelas ekuivalen atau kelas residu.

  • Kelas residu dari a, ditulis [a] atau ā, adalah himpunan semua bilangan bulat yang kongruen dengan a modulo n.
  • Contoh (mod 4):
    • [0] = {..., -8, -4, 0, 4, 8, ...} (semua bilangan yang habis dibagi 4)
    • [1] = {..., -7, -3, 1, 5, 9, ...} (semua bilangan yang bersisa 1 jika dibagi 4)

Definisi Himpunan Zn

Himpunan ℤn (dibaca “Z n”) adalah himpunan dari semua kelas residu modulo n.

  • Himpunan ini memiliki tepat n anggota.
  • Formal: ℤn = {[0], [1], [2], ..., [n-1]}.
  • Penyederhanaan Notasi: Dalam praktiknya, ℤn sering ditulis sebagai {0, 1, 2, ..., n-1}. Namun, sangat penting untuk diingat bahwa setiap angka di sini sebenarnya mewakili seluruh kelas residu.

Operasi pada Zn

Kita dapat mendefinisikan operasi penjumlahan dan perkalian pada elemen-elemen ℤn:

  • Penjumlahan: [a] + [b] = [a + b]
  • Perkalian: [a] ⋅ [b] = [a ⋅ b]
  • Contoh di ℤ₆:
    • [4] + [5] = [4 + 5] = [9]. Karena 9 ≡ 3 mod 6, maka [9] = [3]. Jadi, [4] + [5] = [3].
    • [4] ⋅ [5] = [4 ⋅ 5] = [20]. Karena 20 ≡ 2 mod 6, maka [20] = [2]. Jadi, [4] ⋅ [5] = [2].

Sifat “Well-Defined”

Sifat ini krusial untuk operasi di ℤn. Artinya, hasil operasi tidak akan berubah meskipun kita menggunakan perwakilan (representatif) yang berbeda dari kelas yang sama.

  • Contoh di ℤ₆: Kita tahu [4] = [10] dan [5] = [-1].
    • Operasi [10] + [-1] = [9] = [3]. Hasilnya sama dengan [4] + [5].
  • Ini membuktikan bahwa operasi tersebut konsisten dan terdefinisi dengan baik (well-defined).

Struktur Aljabar Zn

Dengan operasi penjumlahan dan perkalian yang telah didefinisikan, ℤn membentuk sebuah struktur aljabar yang penting:

  1. (ℤn, +): Himpunan ℤn dengan operasi penjumlahan membentuk sebuah Grup Komutatif (memiliki asosiatif, identitas [0], invers untuk setiap elemen, dan komutatif).
  2. (ℤn, +, ⋅): Himpunan ℤn dengan kedua operasi membentuk sebuah Gelanggang Komutatif dengan Elemen Satuan (Commutative Ring with Unity), di mana elemen satuannya adalah [1].

Summary

Kongruensi modulo n adalah sebuah relasi ekuivalen yang mempartisi himpunan bilangan bulat menjadi n himpunan bagian yang disebut kelas residu. Kumpulan dari semua kelas residu ini, yang dinamakan ℤn, dapat dilengkapi dengan operasi penjumlahan dan perkalian yang terdefinisi dengan baik (well-defined), sehingga membentuk sebuah struktur aljabar fundamental yang dikenal sebagai Gelanggang Komutatif.