Back to MA2022 Struktur Bilangan Bulat

Subgrup

Questions/Cues

  • Definisi Subgrup
  • Tes Subgrup (Tiga Langkah)
  • Tes Subgrup (Satu Langkah)
  • Tes Subgrup Hingga
  • Contoh-contoh Subgrup
  • Subgrup Spesial: Center Z(G)
  • Subgrup Spesial: Centralizer C(a)

Definisi Subgrup

Sebuah Subgrup H adalah sebuah himpunan bagian (subset) dari grup G yang juga membentuk sebuah grup dengan menggunakan operasi biner yang sama seperti di G.

  • Notasi: H ≤ G dibaca “H adalah subgrup dari G”.
  • Warisan Sifat: Karena H adalah bagian dari G, sifat asosiatif secara otomatis diwariskan oleh H dari G. Ini menyederhanakan proses pembuktian.

Tes Subgrup (Tiga Langkah)

Ini adalah cara standar untuk memeriksa apakah sebuah himpunan bagian H dari G merupakan subgrup. H adalah subgrup jika dan hanya jika ketiga kondisi ini terpenuhi:

  1. Mengandung Identitas: Elemen identitas e dari G juga harus ada di dalam H. (e ∈ H).
  2. Tertutup terhadap Operasi: Jika h₁ dan h₂ ada di H, maka hasil operasinya h₁ * h₂ juga harus ada di H.
  3. Tertutup terhadap Invers: Jika h ada di H, maka inversnya h⁻¹ juga harus ada di H.

Tes Subgrup (Satu Langkah)

Ini adalah tes yang lebih ringkas dan efisien. Sebuah himpunan bagian tak-kosong H dari G adalah subgrup jika dan hanya jika:

  • Kondisi Tunggal: Untuk setiap g, h ∈ H, berlaku g * h⁻¹ ∈ H.
  • Kekuatan Tes Ini: Kondisi tunggal ini secara cerdas sudah mencakup syarat tertutup terhadap invers dan operasi sekaligus.

Tes Subgrup Hingga (Finite Subgroup Test)

Ini adalah “jalan pintas” khusus jika grup G (dan consequently H) adalah grup hingga. Sebuah himpunan bagian tak-kosong H dari grup hingga G adalah subgrup jika dan hanya jika:

  • Kondisi Tunggal: H tertutup di bawah operasi grup.
  • Mengapa Cukup? Dalam konteks himpunan hingga, sifat tertutup saja sudah cukup untuk menjamin adanya elemen identitas dan invers di dalam H.

Contoh-contoh Subgrup

  • Subgrup Trivial: Setiap grup G pasti memiliki dua subgrup trivial: {e} (hanya berisi elemen identitas) dan G itu sendiri.
  • (ℤ, +) ≤ (ℚ, +) ≤ (ℝ, +): Himpunan bilangan bulat adalah subgrup dari himpunan bilangan rasional, yang juga merupakan subgrup dari himpunan bilangan real, semuanya dengan operasi penjumlahan.
  • nℤ ≤ ℤ: Himpunan semua kelipatan bilangan bulat n (misalnya, 3ℤ = {..., -3, 0, 3, ...}) selalu membentuk subgrup dari (ℤ, +).

Subgrup Spesial: Center Z(G)

Center dari sebuah grup G, dinotasikan Z(G), adalah himpunan semua elemen di G yang bersifat komutatif dengan setiap elemen lain di G.

  • Formal: Z(G) = {x ∈ G | gx = xg untuk semua g ∈ G}.
  • Z(G) selalu merupakan subgrup dari G.
  • Jika G adalah grup Abelian, maka semua elemennya komutatif, sehingga Z(G) = G.

Subgrup Spesial: Centralizer C(a)

Centralizer dari sebuah elemen a di G, dinotasikan C(a), adalah himpunan semua elemen di G yang bersifat komutatif hanya dengan elemen a tersebut.

  • Formal: C(a) = {g ∈ G | ag = ga}.
  • C(a) juga selalu merupakan subgrup dari G.
  • Hubungan dengan Center: Center Z(G) adalah irisan dari semua Centralizer C(a) untuk setiap a di G.

Summary

Sebuah Subgrup H adalah himpunan bagian dari grup G yang juga membentuk grup dengan operasi yang sama. Untuk membuktikannya, kita dapat menggunakan ‘tes subgrup’ yang lebih sederhana (seperti tes satu langkah: gh⁻¹ ∈ H), daripada memeriksa semua aksioma grup dari awal. Terdapat pula subgrup-subgrup spesial seperti Center Z(G) (elemen yang komutatif dengan semua) dan Centralizer C(a) (elemen yang komutatif dengan a), yang mengelompokkan elemen-elemen berdasarkan sifat komutatifnya.